Cara menangani ayan (Epilepsi)

Jika dicari penyebab yang pasti penyakit ayan atau sawan atau epilepsi, maka jawabnya hingga kini belum dapat diketahui dengan jelas. Ada dugaan ayan sebagai akibat dari gangguan susunan syaraf pusat, dan kemungkinan adalah salah satu penyebab  utama penyakit ayan.

Kemungkinan lain bisa dari perasaan terlalu gembira , perasaan terlalu sedih , bisa juga akibat gangguan sembelit yang sudah menahun dan bisa jadi akibat terlalu banyak minum-minuman yang  mengandung alkohol , ternyata dapat mempercepat terjadinya serangan penyakit ayan.

Penyakit ayan yang menyerang secara hebat disebut grandmal (serangan besar) dan  yang menyerang secara biasa-biasa saja dinamakan petitmal (serangan biasa). Ada dugaan lain bahwa ayan ada hubungannya dengan penyakit yang diturunkan (penyakit keturunan),dan  banyak yang mengakui dilihat dari garis keturunan keluarga.

Apa saja yang dapat diketahui keadaan sebelum penderita mengalami gangguan ayan?

a.Kapan serangan penyakit itu akan datang,  biasanya sipenderita ayan akan mendapat penglihatan yang luar biasa(mata berkunang-kunang), telinga mendengar suara keras mendengung dan sebagainya.

b.Tak lama antaranya si penderita ayan akan jatuh pingsan disertai dengan suatu jeritan.

Apa saja yang dapat kita ketahui keadaan pada saat menderita ayan ?

a.Penderita ayan akan mengalami kejang menetap  pada semua urat-uratnya dan lidah bisa 
    berdarah karena tergigit (maka biasanya disertai busa berdarah dalam mulut).

b.Penderita ayan akan susah bernafas,dan mengakibatkan muka kebiru-biruan 

c.Badan penderita ayan menjadi tegang,  kemudian akan datang kejang susulan yang silih
   berganti datangnya. Penderita ayan akan memukul-mukul dengan kaki dan tangannya serta
   menggerakkan kuat-kuat kepalanya.

d.Biasanya selama serangan,matanya akan tertutup dan penderita ayan tanpa sadar akan
   kencing dan berak (beser)

e.Akhirnya tertidur pulas sampai kadang-kadang lebih dari seperempat jam.

Berikut tips menghadapi penderita ayan.

Usahakan ada orang yang selalu mendampingi,dan tahu adanya tanda-tanda dia mengeluh seperti di atas,harus segera mengistirahatkan penderita ayan. Tetapi bila akan datang serangan ayan , maka perlu diperhatikan sebagai berikut:

1.Di usahakan penderita ayan jatuh pingsan di tempat yang aman. Kemudian longgarkanlah
   pakaian yang melekat pada badan, terutama baju pada bagian leher si penderita ayan.

2.Buka mulut penderita ayan dengan hati-hati dan masukkanlah sapu tangan atau kain bersih
   yang telah digulung diantara kedua belah giginya,  guna menjaga  supaya lidahnya tidak
   tergigit  

3.Jagalah supaya si penderita ayan tidak  melukai dirinya.

4.Sesudah tingkat serangan mereda,selimutilah badannya sampai ia sadar kembali.

5.Jagalah si penderita ayan jangan sampai makan  berlebih-lebihan. Berilah makanan yang 
   sederhana saja dan  yang mudah dicernakan

6.Usahakanlah supaya si penderita ayan sering berjemur diri pada sinar matahari pagi jam
   07.00 - 08.00,  bernafas panjang-panjang ditempat yang berhawa segar dan makan kuning
   telur (ayam kampung) mentah yang dikocok dengan madu .

7.Jauhkanlah dari segala hal yang dapat merangsang datangnya serangan penyakit itu ,
   seperti memikirkan hal-hal yang terlalu berat 

8.Usahakanlah supaya si penderita ayan dapat secara rutin buang air besar dan kecil tiap-tiap
    hari.