Pemijahan Nila di Kolam Tanah

Untuk pemijahan ikan nila dikolam tanah bila menginginkan hasil maksimal kolam pembenihan harus kita bagi menjadi dua bagian, bagian pertama adalah untuk pemijahan dan bagian kedua adalah untuk pendederan. usahakan kolam yang kita buat memiliki galengan cukup kuat tidak bocor ataupun merembes, pada tahap pengisian air kolam usahakan untuk menyisakannya sekitar 30 cm dari permukaan air, selain itu kita terapkan setandar keamanan pada kolam nila yang kita buat seperti serangan hama dan pemangsa ikan lainnya, biasanya hama yang paling sering mengganggu pada budidaya ikan seperti sero, burung hantu, ular, kucing, belut dan lainsebagainya, untuk menghindari hal tersebut pembudidaya bisa mengakalinya dengan penataan lingkungan kolam yang baik misalnya lingkungan sekitar kolam bersihkan dari pohon-pohon besar serta rindang, rumput ilalang pada galengan yang terlalu tinggi dan lain-lain.
Pemijahan ikan nila dikolam tanah kali ini kita menggunakan induk nila GIFT dengan bobot berat sekitar 300g/ekor, perbandingan yang cukup ideal antara nila jantan dan nila betina yaitu 3:1 atau bisa juga 4:1 dengan padat pnebaran sekitar 3 ekor/m2, pada saat pemijahan induk nila dapat diberi pakan berupa pelet sekitar 2% dari berat ikan nila perharinya, pemberian pakan dilakukan 3x dalam sehari.

Biasanya induk ikan nila kematangan pada telur sekitar 45hari, pada setiap induk ikan nila dengan berat 300g dapat menghasilkan larva sebanyak 250-300 ekor, bila asupan gizi dan nutrisinya bagus serta berat induk nila mencapai 900g akan mengeluarkan larva sebanyak 900ekor larva ikan nila, bila sudah mencapai 45 hari usahakan untuk mengistirahatkan induk nila dengan cara memisahkannya dengan induk jantan selama 2-4 minggu lamanya dan jangan lupa untuk diberi pakan secara teratur yang berprotein tinggi.

biasanya pada 14 hari pemijahan induk ikan nila mulai banyak yang beranak, bila sudah demikian kita tinggal melakukan pemisahan larva dari induknya, adapun cara pemisahan larva adalah dengan menyeroknya menggunakan serok halus yang selanjutnya ditampung pada jaring husus untuk larva. pengumpulan larpa ini dapat rekan lalukan dari mulai pagi hari sampai sore hari.