Pola makan yang sehat, tidak bisa terlepas dari kebiasaan
mengkonsumsi obat-obatan konvensional. Kita semua tahu, seseorang yang
sakit, merasa badannya tidak enak atau memang menderita penyakit
tertentu, satu hal yang pasti dia lakukan, pergi mencari obat dan
biasanya obat kimia sintetis atau obat modern. Sakit kepala, panadol
obatnya, sakit maag, promag obatnya, dan masih banyak contoh lainnya
lagi. Ini tidak salah, namun apabila dlakukan terus menerus tentu
hasilnya akan tidak baik di tubuh kita. Kenapa?
Obat-obat
kimia modern biasanya memiliki efek samping yang cukup besar, misalnya
antibiotik. Banyak riwayat pasien yang alergi terhadap antibiotik yang
diminumnya, seperti tubuh menjadi gatal, meradang merah dan lain-lain.
Bahkan
kekuatiran terhadap efek samping obat modern lebih menonjol di
negara-negara maju dibandingkan negara-negara yang sedang berkembang,
karena memang faktor keamanan menjadi prioritas di negara-negara maju.
Meskipun sebenarnya efek samping ini sudah tertulis di label obat dan
telah diketahui oleh dokter atau apotekernya. Aproses pengobatan.
Zat
kimia murni tentu tidak cocok untuk tubuh yang kompleks dengan regulasi
reaksi-reaksi kimia tertentu. Obat yang murni ini cenderung
memodifikasi reaksi-reaksi yang ada untuk mencapai tujuan pengobatan,
tetapi sering terjadi modifikasi-modifikasi yang menyimpang atau
berlebihan. Hal inilah yang menimbulkan efek samping
Blogger Comment
Facebook Comment